Sunday, March 2, 2008
Sang Gardu Epos...
Seru..seru..dan seru ketika membaca naskah ini. Naskah lokal yang hendak menyajikan kearifan daerahnya. Saya telah mengubur dalam-dalam prasangka buruk yang sering nakal menyeruak. Naskah ini bercerita tentang seorang Bupati di wilayah Kalimantan Selatan yang hendak memberi tauladan tentang sebuah kepemimpinan. Bupati tersebut menyebutnya sebagai Manajemen Ilahiyah..Pola manajemen ini digagas oleh Sang bupati. Pola pemerintahannya amat kental dengan nilai religius. Terbukti dengan adanya program rutin yang harus dilaksanakan segenap jajaran pemerintahan kabupaten. Adanya pengajian setiap malam jumat dimana para pejabat eselon menjadi pelayan bagi para majelis yang hadir. Sungguh fenomena yang memikat. Atau lihatlah, begitu sayangnya Bupati tehadap para anak yatim dan perhatiannya yang besar terhadap pendidikan serta kesehatan. Terlepas dari hal tersebut, kiranya tanpa digembor-gemborkan sudah selayaknya seorang pemimpin bersikap seperti itu. Namun, kiranya pola manajemen ilahiyah ini dapat diterapkan di berbagai daerah lain karena manajemen berlandaskan ketuhanan itu tak mesti diterapkan di tengah masyarakat muslim. Akan tetapi, dapat diterapkan di tengah masyarakat lain yang mengagungkan nilai kebenaran. Mungkin inilah yang lama kita nantikan, rem bagi perilaku menyimpang yang kerap dilakukan para pejabat pemerintahan. Rencananya buku ini akan dijadikan oleh-oleh bagi para pejabat yang akan berkunjung ke Kabupaten tersebut. Mudah-mudahan hal ini membawa angin segara bagi seluruh daerah di Indonesia. Wallahualam bi showab
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment